Leeds United: Bermain Di Liga Apa?

Kalian pasti penasaran, kan, Leeds United sekarang main di liga apa? Nah, buat menjawab pertanyaan itu, kita perlu melihat perjalanan panjang dan penuh lika-liku yang telah dilalui klub kebanggaan Yorkshire ini. Leeds United, dengan sejarahnya yang kaya dan basis penggemar yang fanatik, memang punya tempat khusus di hati para pecinta sepak bola Inggris. Yuk, kita bahas lebih lanjut!

Kilas Balik Sejarah Leeds United

Sebelum membahas di liga mana mereka bermain sekarang, mari kita sedikit bernostalgia. Leeds United didirikan pada tahun 1919, menggantikan Leeds City yang dibubarkan. Klub ini dengan cepat membangun reputasi sebagai kekuatan yang harus diperhitungkan di sepak bola Inggris. Era 1960-an dan 1970-an adalah masa keemasan bagi Leeds, di bawah kepemimpinan manajer legendaris Don Revie. Mereka berhasil meraih banyak gelar, termasuk dua gelar Liga Inggris, satu Piala FA, satu Piala Liga, dan dua Piala Inter-Cities Fairs (cikal bakal Liga Europa). Pemain-pemain seperti Billy Bremner, Jack Charlton, Norman Hunter, dan Peter Lorimer menjadi ikon klub dan pahlawan bagi para penggemar.

Namun, seperti roda yang berputar, masa kejayaan itu tidak berlangsung selamanya. Setelah era Revie berakhir, Leeds mengalami pasang surut performa. Meskipun sempat mencicipi kesuksesan di era 1990-an dengan Howard Wilkinson sebagai manajer, mereka kemudian terjerumus ke dalam masalah keuangan yang serius. Akibatnya, Leeds harus menjual banyak pemain bintang dan akhirnya terdegradasi dari Liga Primer pada tahun 2004. Inilah awal dari periode kelam dalam sejarah klub, di mana mereka bahkan sempat terpuruk di League One (divisi ketiga).

Setelah bertahun-tahun berjuang untuk bangkit, Leeds akhirnya menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pada tahun 2018 ketika mereka menunjuk Marcelo Bielsa sebagai manajer. Bielsa, seorang pelatih asal Argentina yang dikenal dengan gaya bermain menyerang dan intens, membawa perubahan besar bagi Leeds. Dengan filosofi sepak bola yang unik dan kerja keras yang tak kenal lelah, Bielsa berhasil membawa Leeds kembali ke Liga Primer pada tahun 2020 setelah absen selama 16 tahun. Keberhasilan ini disambut dengan sukacita oleh para penggemar yang telah lama merindukan tim kesayangan mereka bermain di kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Leeds United di Liga Primer Inggris

Liga Primer Inggris adalah kasta tertinggi dalam sistem liga sepak bola di Inggris. Liga ini adalah rumah bagi beberapa klub terbesar dan terkaya di dunia, seperti Manchester United, Liverpool, Manchester City, dan Chelsea. Persaingan di Liga Primer sangat ketat, dengan setiap pertandingan menjadi ujian yang berat bagi setiap tim. Untuk bisa bersaing di Liga Primer, sebuah tim membutuhkan pemain-pemain berkualitas, strategi yang jitu, dan mentalitas yang kuat.

Setelah promosi ke Liga Primer pada tahun 2020, Leeds United menunjukkan performa yang cukup menjanjikan di bawah asuhan Marcelo Bielsa. Mereka berhasil finis di posisi kesembilan pada musim pertama mereka kembali ke Liga Primer, sebuah pencapaian yang luar biasa bagi tim yang baru promosi. Leeds dikenal dengan gaya bermain menyerang yang berani dan tidak kenal takut, yang membuat mereka menjadi tim yang menarik untuk ditonton. Pemain-pemain seperti Patrick Bamford, Raphinha, dan Kalvin Phillips menjadi bintang-bintang baru di Liga Primer.

Namun, tantangan di Liga Primer tidaklah mudah. Pada musim 2021-2022, Leeds mengalami kesulitan performa dan harus berjuang keras untuk menghindari degradasi. Marcelo Bielsa dipecat pada Februari 2022 dan digantikan oleh Jesse Marsch. Marsch berhasil menyelamatkan Leeds dari degradasi pada hari terakhir musim tersebut, tetapi ia kemudian dipecat pada Februari 2023 setelah serangkaian hasil yang buruk.

Degradasi ke Championship

Sayangnya, setelah berjuang keras, Leeds United harus menerima kenyataan pahit terdegradasi ke Championship pada akhir musim 2022-2023. Championship, atau yang biasa disebut sebagai Liga Championship EFL, adalah divisi kedua dalam sistem liga sepak bola di Inggris. Meskipun tidak sepopuler Liga Primer, Championship tetap merupakan liga yang sangat kompetitif dengan banyak tim yang berambisi untuk promosi ke kasta tertinggi. Degradasi ini tentu menjadi pukulan berat bagi para penggemar Leeds, yang berharap tim kesayangan mereka bisa terus bertahan di Liga Primer.

Beberapa faktor menjadi penyebab utama degradasi Leeds. Pertama, mereka kehilangan beberapa pemain kunci karena cedera atau transfer. Kedua, performa tim secara keseluruhan tidak konsisten sepanjang musim. Ketiga, pergantian manajer yang terlalu sering juga mempengaruhi stabilitas tim. Meskipun memiliki beberapa pemain berkualitas, Leeds tidak mampu menunjukkan performa yang cukup baik untuk bersaing dengan tim-tim lain di Liga Primer.

Perjuangan di Championship

Setelah terdegradasi ke Championship, Leeds United harus membangun kembali tim mereka dan berjuang untuk promosi kembali ke Liga Primer. Championship adalah liga yang sangat sulit dan kompetitif, dengan banyak tim yang memiliki ambisi yang sama. Untuk bisa sukses di Championship, sebuah tim membutuhkan kombinasi antara pemain-pemain berpengalaman dan pemain-pemain muda yang bertalenta, serta strategi yang tepat dan mentalitas yang kuat.

Pada musim 2023-2024, Leeds United menunjukkan performa yang cukup baik di bawah asuhan manajer baru, Daniel Farke. Mereka berhasil bersaing di papan atas klasemen dan memiliki peluang yang cukup besar untuk promosi kembali ke Liga Primer. Farke, seorang pelatih asal Jerman yang dikenal dengan gaya bermain menyerang dan terorganisir, membawa perubahan positif bagi Leeds. Dengan dukungan penuh dari para penggemar, Leeds berharap bisa meraih kesuksesan di Championship dan kembali ke Liga Primer secepat mungkin.

Para penggemar Leeds United tetap setia mendukung tim kesayangan mereka, meskipun harus bermain di Championship. Mereka percaya bahwa Leeds memiliki potensi untuk kembali ke Liga Primer dan bersaing dengan tim-tim terbaik di Inggris. Dengan semangat yang tak pernah padam, para penggemar Leeds akan terus memberikan dukungan kepada tim mereka dalam setiap pertandingan.

Kesimpulan

Jadi, buat menjawab pertanyaan di awal, saat ini Leeds United bermain di Liga Championship EFL. Perjalanan mereka memang penuh liku, dari masa kejayaan hingga keterpurukan, namun semangat juang mereka tak pernah padam. Kita semua berharap Leeds bisa segera kembali ke Liga Primer dan kembali meramaikan persaingan di kasta tertinggi sepak bola Inggris. Keep supporting Leeds, guys! Semoga artikel ini menjawab rasa penasaran kalian, ya!